IDXChannel - PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) kembali mengumumkan program pembelian kembali saham atau buyback dengan nilai USD50 juta atau setara Rp800 miliar (kurs Rp16.000 per USD.
Langkah ini dilakukan untuk memperkuat harga saham di tengah fluktuasi pasar. Program buyback tersebut merupakan kelanjutan dari rencana serupa yang sebelumnya telah diumumkan pada 21 Maret 2025.
CEO MedcoEnergi, Roberto Lorato menegaskan, aksi korporasi ini mencerminkan optimisme perseroan terhadap kinerja dan prospek jangka panjang.
"Pembelian kembali ini mencerminkan keyakinan kami terhadap fundamental MedcoEnergi yang kuat serta prospek pertumbuhan jangka panjang. Kami tetap berkomitmen untuk mengoptimalkan alokasi modal, sekaligus terus menciptakan nilai bagi pemegang saham,” ujarnya dalam siaran pers, Senin (8/9/2025).
Lebih lanjut, MedcoEnergi akan berfokus pada peningkatan keunggulan operasional, optimalisasi portofolio, serta pengembangan inisiatif energi berkelanjutan.
Hingga semester I-2025, MedcoEnergi mencatat laba bersih sebesar USD37 juta, turun drastis hingga 81,5 persen dari periode yang sama tahun lalu.
Penurunan ini disebabkan oleh realisasi harga minyak yang lebih rendah, kontribusi negatif dari anak usaha PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN), serta biaya pengeboran tak berhasil (dry hole) sebesar USD8,9 juta.
Harga saham MEDC turun 1,20 persen ke harga Rp1.235 pada Senin (8/9/2025) pukul 09.29 WIB. Nilai transaksi mencpai Rp2.94 miliar dengan volume perdagangan sebanyak 2,42 juta saham.
Dalam sepekan, MEDC menguat 8,81 persen dan tumbuh 2,49 persen dalam satu bulan.
(DESI ANGRIANI)