"Saya percaya bahwa tarif pengiriman barang ke China menguat di tengah harapan pemulihan permintaan China, rumor tentang ekspor produk dalam jumlah besar di Q4 juga memicu optimisme pasar," ujar Analis dari Vortexa Analytics, Emma Li, dalam laporan yang sama.
Minyak mentah AS yang tiba di China pada Oktober diperkirakan akan mencapai level tertinggi sejak Desember 2020 pada 450.000 barel per hari, naik dari sekitar 300.000 barel per hari pada periode Agustus-September, kata Vitkor Katona, analis minyak mentah utama dari perusahaan analitik Kpler.
Pengiriman minyak mentah Timur Tengah ke China akan meningkat, dengan pemuatan September yang mencapai 4,7 juta barel per hari, empat persen lebih tinggi dari Agustus dan delapan persen lebih tinggi dari Juli, data Kpler menunjukkan. (TSA)
Penulis: Nur Pahdilah