sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

PGN (PGAS) Raup Laba USD62 Juta di Kuartal I-2025

Market news editor Wahyudi Aulia Siregar
30/04/2025 15:07 WIB
PGN (PGAS) membukukan laba bersih sebesar USD62 juta pada kuartal I-2025 di tengah harga energi global dan nilai tukar yang fluktuatif.
PGN (PGAS) Raup Laba USD62 Juta di Kuartal I-2025. (Foto: Dok. PGN)
PGN (PGAS) Raup Laba USD62 Juta di Kuartal I-2025. (Foto: Dok. PGN)

Sesuai kebijakan Harga Gas Bumi Tertentu (HGBT),  gas pipa diprioritaskan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan industri penerima HGBT untuk mendukung daya saing industri strategis nasional.

Selain itu, terbatasnya pasokan gas pipa akibat penurunan produksi dari beberapa lapangan hulu di wilayah Jawa dan Sumatera, mendorong PGN untuk mengoptimalkan pemanfaatan jasa regasifikasi LNG di Lampung, Arun, dan Jawa Barat. Hal ini dilakukan guna menjaga kesinambungan pasokan energi, khususnya untuk sektor kelistrikan dan industri komersial lainnya termasuk pelanggan non-HGBT.

Volume jasa regasifikasi melalui kontrak Terminal Usage Agreement (TUA) FSRU Lampung naik menjadi 109 BBTUD, sementara jasa melalui fasilitas LNG Arun mencapai 128 BBTUD dan FSRU Jawa Barat 294 BBTUD.

PGN juga mencatat kontribusi di segmen lain seperti transportasi minyak sebesar 171.943 BOEPD, lifting migas sebesar 16.461 BOEPD, dan perdagangan LNG internasional sebesar 68 BBTUD.

Langkah strategis PGN juga diperkuat dengan ditetapkannya sebagai pemegang Hak Khusus pada Wilayah Jaringan Distribusi (WJD) Gas Bumi di Kota Batam oleh BPH Migas. Penunjukan ini membuka peluang pengembangan sekitar 16.000 sambungan rumah tangga, industri, dan komersial hingga 2027.

“Kami menjalankan investasi strategis secara berkelanjutan agar utilisasi gas domestik meningkat dan menjadi penggerak pertumbuhan ekonomi nasional,” kata Fajriyah.

PGN berkomitmen dalam memperkuat ketahanan energi dan terus menjajaki berbagai potensi sumber pasokan gas baru dan memperkuat komunikasi serta koordinasi dengan Pemerintah, regulator, dan para pemangku kepentingan lainnya,  guna memastikan keandalan pasokan dapat memenuhi kebutuhan gas bumi  khususnya sektor komersial dan industri domestik.

(Febrina Ratna Iskana)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement