sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Prospek Menarik SSIA, Didukung Ekspansi BYD dan Investasi Konglomerat

Market news editor TIM RISET IDX CHANNEL
09/10/2025 07:35 WIB
PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) semakin memperkuat prospek kawasan industri Subang Smartpolitan seiring rencana ekspansi besar-besaran BYD.
Prospek Menarik SSIA, Didukung Ekspansi BYD dan Investasi Konglomerat. (Foto: SSIA)
Prospek Menarik SSIA, Didukung Ekspansi BYD dan Investasi Konglomerat. (Foto: SSIA)

Dari segmen perhotelan, SSIA juga diperkirakan mencatat pemulihan signifikan pada 2026 setelah rampungnya renovasi Melia Bali yang akan berganti nama menjadi Paradisus by Melia Bali. Penutupan hotel sejak Oktober 2024 sempat menekan kinerja segmen ini, namun pembukaan kembali pada Desember 2025 diyakini akan mendongkrak okupansi dan margin.

Meski prospeknya menjanjikan, Trimegah memangkas proyeksi laba SSIA untuk 2025-2027 menjadi Rp171 miliar-Rp384 miliar dari sebelumnya Rp497 miliar-Rp685 miliar, seiring tekanan margin yang berlanjut. Proyeksi margin kotor pun diturunkan ke kisaran 25,7 persen-32,3 persen.

Trimegah Sekuritas mempertahankan rekomendasi beli dengan target harga IDR 3.600 per saham. SSIA dinilai menarik karena memiliki lahan sekitar 2.700 hektare di Subang, menjadi penerima manfaat dari pengembangan Pelabuhan Patimban, serta memiliki potensi monetisasi utilitas ketika penyewa utama mulai beroperasi.

Risiko utama berasal dari potensi penjualan lahan dan serah terima yang lebih lambat dari perkiraan.

Sementara, Bahana Sekuritas memulai ulasan atas SSIA dengan rekomendasi beli dan target harga Rp2.500 per saham, berdasarkan diskon 50 persen terhadap NAV. Prospek jangka panjang SSIA ditopang oleh kawasan industri Subang Smartpolitan, kehadiran BYD sebagai penyewa utama, serta beroperasinya Tol Patimban-Subang pada kuartal I-2027.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement