Selain itu, menurutnya, aktivitas pertambangan turut dipengaruhi oleh kondisi cuaca, di mana pada semester kedua tahun ini curah hujan sudah mulai berkurang sehingga mengurangi terhambatnya kegiatan penambangan.
“Konflik Rusia dan Ukraina turut menjadi faktor pendorong, karena tensi Rusia terhadap Eropa semakin tinggi dan menyebabkan terhentinya penyaluran gas. Sehingga Eropa mulai mencari sumber energi lain, salah satunya batu bara,” kata Roger saat ditemui MPI di Jakarta, Kamis (8/9/2022).
Mirae Asset Sekuritas Indonesia pun merekomendasikan empat saham di sektor energi yakni, PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) dengan target harga Rp4.500, PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) dengan target harga Rp39.400, PT Bukit Asam Tbk (PTBA) dengan target Rp4.500, dan PT Indika Energy Tbk (INDY). (NIA)