Dari dalam negeri, pasar merespons positif terhadap pemerintah yang menyampaikan realisasi anggaran program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) 2021 baru mencapai Rp456,35 triliun per 5 November 2021 atau setara 61,3 persen dari pagu anggaran PEN di tahun 2021 sebesar Rp.744,77 triliun.
Sejumlah data perekonomian juga dinilai masih relatif positif, baik dari cadangan devisa, neraca perdagangan, nilai tukar, dan bursa pasar ekuitas. Level utang luar negeri sekitar 425,5 miliar dolar AS dan inflasi terjaga 1,6 - 1,97 persen.
"Ini menunjukan kinerja yang positif sehingga pemerintah tetap optimistis pertumbuhan hingga akhir 2021 bisa dicapai pada angka 3,7 - 4 persen," kata Direktur PT.TRFX Garuda Berjangka, Ibrahim Assuaibi melalui catatan tertulisnya kepada MNC Portal, Selasa (9/11).
(IND)