IDXChannel - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) atau USD hari ini ditutup menguat 71 poin atau sebesar 0,43 persen ke level Rp16.327 per USD. Penguatan ini juga karena sentimen RUU Pemotongan Pajak di AS.
Pengamat Pasar Uang Ibrahim Assuaibi mengatakan, dolar AS tetap lemah di tengah kekhawatiran atas penumpukan utang AS, sementara investor menunggu pemungutan suara penuh yang penting atas RUU pemotongan pajak Presiden AS Donald Trump di kemudian hari.
"Pasar bersikap hati-hati karena RUU yang diusulkan, jika disahkan, akan semakin meningkatkan pengeluaran pemerintah AS dan memperlebar defisit fiskal," ujar Ibrahim dalam risetnya, Kamis (22/5/2025).
Penurunan tersebut mengikuti penurunan peringkat kredit negara bagian AS dari 'AAA' menjadi 'AA1' oleh Moody's baru-baru ini, dengan alasan meningkatnya tingkat utang. Bersamaan dengan itu, Dewan Perwakilan Rakyat AS bersiap untuk memberikan suara pada RUU pemotongan pajak yang diusulkan Donald Trump pada hari Kamis.