IDXChannel - Nilai tukar rupiah ditutup melemah pada perdagangan Senin (22/12/2025). Rupiah turun 27 poin atau 0,16 persen ke Rp16.777 per USD.
Pengamat Pasar Keuangan Ibrahim Assuaibi mengatakan sentimen dari eksternal maupun domestik mempengaruhi gerak mata uang Garuda pada awal pekan ini.
Dari eksternal, kekhawatiran atas ketegangan geopolitik yang kembali meningkat di Timur Tengah mendorong harga minyak dan memengaruhi pergerakan mata uang. Laporan akhir pekan mengungkap Israel berencana memberi pengarahan kepada AS tentang serangan baru terhadap Iran.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dijadwalkan bertemu Trump pada akhir Desember, dan diperkirakan akan mendorong tindakan lebih lanjut terhadap Iran karena kekhawatiran atas rudal balistik dan program nuklir Teheran.
Ketegangan yang kembali meningkat di Timur Tengah dapat mengganggu beberapa produksi minyak di wilayah tersebut, meskipun masih belum jelas apakah rencana untuk tindakan lebih lanjut terhadap Iran akan dilanjutkan.
"Menambah ketidakpastian geopolitik global, laporan akhir pekan mengatakan AS sedang bersiap untuk menaiki kapal tanker ketiga di lepas pantai Venezuela, di tengah meningkatnya ketegangan antara Washington dan Caracas," tulis Ibrahim dalam risetnya.