sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Saham APLN ‘Terbang’ 29 Persen Tersengat Rumor, Ini Tanggapan Manajemen

Market news editor Aldo Fernando - Riset
12/09/2022 16:53 WIB
Harga saham emiten properti PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) tiba-tiba melonjak tinggi dan ditutup melesat pada perdagangan  Senin (12/9/2022).
Saham APLN ‘Terbang’ 29 Persen Tersengat Rumor, Ini Tanggapan Manajemen. (Foto: MNC Media)
Saham APLN ‘Terbang’ 29 Persen Tersengat Rumor, Ini Tanggapan Manajemen. (Foto: MNC Media)

Jurus Baru APLN

Dalam pemberitaan sebelumnya, Marketing Director APLN, Agung Wirajaya mengatakan perseroan sedang fokus mempercepat progres pembangunan proyek properti di berbagai wilayah di Indonesia. Hal tersebut diharapkan dapat memacu daya beli masyarakat sejalan dengan meningkatnya kebutuhan konsumen atas properti.

"Kami berharap inisiatif Agung Podomoro dalam membangkitkan industri properti ini dapat mendorong pemulihan perekonomian nasional sehingga pulih lebih cepat,” kata Agung dalam keterangan resminya, Kamis (8/9/2022).

Sepanjang paruh pertama tahun 2022, penjualan properti berkontribusi cukup signifikan terhadap pendapatan usaha yang mencapai total Rp2,20 triliun. Pada semester I, APLN membukukan pengakuan penjualan sebesar Rp1,55 triliun, naik 48,0 persen dari Rp1,05 triliun pada periode sama sebelumnya.

Adapun proyek-proyek properti Agung Podomoro di berbagai daerah seperti Podomoro City Deli Medan dan Podomoro Park Bandung mencatat nilai pengakuan penjualan terbesar.

“Kami menghadirkan sejumlah proyek berkualitas seperti Kota Podomoro Tenjo yang dibangun saat pandemi, dan disambut sangat antusias hingga terjual lebih dari 4.200 unit dalam waktu 2 tahun setelah diluncurkan," tuturnya.

Agung mengatakan pihaknya sadar betul bahwa pulihnya industri properti membutuhkan kolaborasi dari seluruh pihak mulai dari pengembang, pelaku industri, konsumen, dan pemerintah. Di tengah situasi ekonomi yang dinamis, industri properti dinilai perlu didorong untuk pulih lebih cepat agar daya beli masyarakat bangkit lebih kuat.

“Insentif pemerintah yang memberikan relaksasi juga patut diapresiasi dan didukung terus, kami melihat bahwa program ini berdampak sangat luar biasa bagi masyarakat dan pelaku industri properti,” pungkasnya. (ADF)

Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement