“Dorongan untuk keamanan energi China dan harga batu bara yang turun relatif terhadap harga minyak telah memicu lonjakan di industri ini,” kata Myllyvirta.
Para analis memperkirakan, produksi batu bara China akan terus meningkat hingga kuartal III-2024 akibat cuaca panas dan pemulihan produksi dari penurunan awal tahun ini akibat inspeksi keselamatan. (Aldo Fernando)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.