Informasi mengenai rencana suksesi kepemimpinan ini disampaikan oleh perseroan melalui keterbukaan informasi di website resmi BEI, pada 24 November 2025.
Dalam keterangannya, perseroan menjelaskan pergantian pucuk pimpinan ini merupakan bagian dari suksesi yang telah dipersiapkan secara matang.
Tujuannya memastikan stabilitas, kesinambungan strategi, dan penguatan eksekusi operasional seiring GoTo memasuki fase pertumbuhan berikutnya menuju profitabilitas berkelanjutan.
Semua keputusan final mengenai perubahan susunan Direksi dan Dewan Komisaris ini akan diresmikan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang direncanakan digelar pada 17 Desember 2025 mendatang.
Analis Citi Research Ferry Wong dan Ryan Davis menilai, dikutip Dow Jones Newswires, pada 24 November 2025, restrukturisasi manajemen di GoTo berpotensi memperbesar peluang persetujuan regulator atas rencana merger dengan Grab.