Dengan mempertimbangkan potensi kinerja 2–3 tahun ke depan, Stockbit Sekuritas memperkirakan DEWA dapat diperdagangkan hingga Rp270 per saham, setara dengan 6,7 kali P/E 2028F.
Sementara, Mandiri Sekuritas, dalam riset pada 19 Agustus 2025, memulai peliputan atas saham DEWA dengan target harga Rp300 per unit berbasis metode discounted cash flow (DCF).
Setelah bertahun-tahun bergulat dengan kinerja yang kurang optimal, Mandiri Sekuritas menilai, DEWA kini tengah menjalani transformasi besar. Perusahaan tambang ini melakukan konversi utang menjadi ekuitas untuk meningkatkan fleksibilitas keuangan, sekaligus fokus pada perbaikan margin usaha.
Mandiri Sekuritas menilai langkah tersebut akan membawa DEWA pada prospek kinerja yang lebih solid. Upaya perbaikan margin diyakini bakal berujung pada pertumbuhan laba dan arus kas yang lebih kuat di masa mendatang.
Saham PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) juga melompat 6,35 persen, sedangkan PT Bumi Resources Tbk (BUMI) mendaki 5,26 persen.