Menurut perhitungan Hendriko, jumlah tersebut setara dengan laba per saham (EPS) sebesar Rp3,46 per saham setelah transaksi, yang menempatkan LEAD pada valuasi price-to-earnings ratio (PER) sebesar 33,8 kali untuk tahun fiskal 2024 (FY24). (Aldo Fernando)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.