IDXChannel – Saham emiten penyedia layanan IoT PT Menn Teknologi Indonesia Tbk (MENN) kembali jatuh pada Kamis (27/2/2025). Penurunan tajam ini terjadi di tengah sorotan terhadap transaksi jumbo yang dinilai janggal pada Selasa (25/2/2025).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), pukul 10.35 WIB, saham MENN turun tajam 10,00 persen atau menyentuh auto rejection bawah (ARB), ke level Rp45 per saham.
Nilai transaksi tercatat mencapai Rp155,58 juta.
Terdapat antrean jual 3,21 juta lot di harga ARB, yakni Rp45 per unit, atau setara dengan Rp14,49 miliar.
Saham MENN, yang sempat diperdagangkan di harga Rp8 per unit di medio 2024, terbang hingga naik 10 persen atau batas auto rejection atas (ARA) untuk saham Papan Akselerasi selama berhari-hari sejak 19 Februari 2025 hingga intraday 25 Februari 2025 seiring kabar transaksi pengambilalihan saham pengendali.
Investor berspekulasi saham MENN akan menjadi bagian dari narasi backdoor listing, seperti sejumlah saham lainnya belakangan ini—LABA, PACK, dan lain sebagainya.