IDXChannel - Saham-saham milik taipan Prajogo Pangestu menguat pada Rabu (13/8/2025), berupaya mempertahankan momentum positif setelah resmi masuk daftar indeks MSCI untuk periode Agustus 2025 pada Jumat (8/8) pekan lalu.
Dua emiten Prajogo, yakni PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) dan PT Petrosea Tbk (PTRO), berhasil masuk ke indeks bergengsi tersebut setelah sempat mengalami “drama” sejak tahun lalu.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) pada pukul 10.31 WIB, saham CUAN naik 3,81 persen dan PTRO melonjak 4,15 persen.
Saham-saham Prajogo lainnya juga ikut terdorong. PT Barito Pacific Tbk (BRPT) naik 1,28 persen, PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA) menguat 1,29 persen, dan PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) bertambah 0,82 persen. Tak ketinggalan, saham PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) turut terapresiasi 0,84 persen.
CUAN menjadi salah satu dari dua saham yang ditambahkan ke dalam MSCI Global Standard Indexes, bersama dengan PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA). Sementara itu, Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) justru turun peringkat.
Sementara itu, PTRO masuk ke dalam MSCI Small Cap Indexes, bersama dengan lima emiten lainnya, yaitu AADI, KPIG, RATU, TAPG, dan ADRO—yang bergeser dari indeks utama.
Di sisi lain, MBMA dan PNLF dikeluarkan dari MSCI Small Cap Indexes, sementara tidak ada perubahan pada daftar MSCI Micro Cap Indexes.
Menurut catatan Algo Research, DSSA berpeluang menerima inflow MSCI sebesar USD739 juta (sekitar Rp12 triliun), CUAN USD192 juta (Rp3 triliun), dan PTRO USD14 juta (Rp228 miliar).
Perubahan review teranyar ini akan berlaku setelah penutupan perdagangan pada 26 Agustus 2025, dan efektif per 27 Agustus 2025.
Review MSCI selanjutnya akan diumumkan pada 5 November 2025, dengan tanggal efektif 25 November 2025.
Sebelumnya, pada medio Juli lalu, MSCI mengumumkan tidak lagi mempertimbangkan riwayat Unusual Market Activity (UMA) dalam 12 bulan terakhir sebagai kriteria untuk mencegah masuknya saham ke dalam indeksnya.
Dengan perubahan ini, MSCI tidak lagi menerapkan “perlakuan khusus” terhadap saham BREN, PTRO, dan CUAN.
Selain itu, MSCI juga menetapkan tidak akan menambahkan atau menaikkan peringkat saham yang mengalami suspensi atau masuk ke Full Call Auction (Papan Pemantauan Khusus) lebih dari satu hari dalam kurun empat bulan sebelum tanggal rebalancing.
Kriteria seleksi baru ini berlaku pada peninjauan rebalancing MSCI per Agustus ini. (Aldo Fernando)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.