sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Sektor Properti Menantang, Intiland (DILD) Temukan Andalan Bisnis Baru

Market news editor Taufan Sukma Abdi Putra
01/06/2025 19:06 WIB
penjualan segmen landed residential justru merosot hingga 81,4 persen dari semula Rp118,3 miliar menjadi hanya Rp22 miliar saja.
Sektor Properti Menantang, Intiland (DILD) Temukan Andalan Bisnis Baru (foto: iNews Media Group)
Sektor Properti Menantang, Intiland (DILD) Temukan Andalan Bisnis Baru (foto: iNews Media Group)

"Memang harus diakui bahwa segmen kawasan industri kini telah menjadi salah satu pilar pertumbuhan utama bagi bisnis kami, di tengah dinamika yang terjadi di (industri) properti," ujar Direktur Utama DILD, Archied Noto Pradono, dalam keterangan resminya, Rabu (28/5/2025).

Tren pertumbuhan baru tersebut, menurut Archied, sejalan dengan peningkatan investasi di sektor manufaktur dan logistik, di mana para pelaku bisnis di dalam dan luar negeri terpantau mulai gencar kembali dalam mencari lahan untuk pengembangan bisnisnya ke depan.

Mencoba memanfaatkan kondisi dan tren tersebut, Archied menjelaskan, pihaknya bakal mengarahkan fokus pada pengembangan segmen kawasan industri yang berdaya saing tinggi, dengan menyediakan infrastruktur serta fasilitas pendukung yang memenuhi kebutuhan para pelaku bisnis.

Sejauh ini, DILD diketahui memiliki dua kawasan industri strategis, yaitu Ngoro Industrial Park (NIP) di Mojokerto, Jawa Timur, serta Batang Industrial Park, di Kabupaten Batang, Jawa Tengah.

Selain itu, DILD juga memiliki kawasan pergudangan Aeropolis Technopark di Tangerang.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement