IDXChannel - Government Shutdown atau penutupan pemerintahan Amerika Serikat (AS) menjadi sorotan utama investor pekan depan.
Pasar kini memasuki kuartal keempat yang secara musiman kuat, dengan indeks saham mendekati rekor tertinggi dan bersiap menghadapi ujian awal musim laporan keuangan bulan ini.
Perselisihan tajam antara partai-partai di Washington memicu penghentian operasional pemerintahan federal yang berisiko menunda publikasi data ekonomi penting dan berpotensi mengaburkan prospek pelonggaran kebijakan bank sentral AS (Federal Reserve).
Meski demikian, sebagian besar pelaku pasar di Wall Street menilai kebuntuan politik di Washington tidak akan menggagalkan reli yang telah mendorong indeks S&P 500 (.SPX) naik 14 persen hingga menembus sejumlah rekor tertinggi. Dengan minimnya rilis data ekonomi dan laporan laba besar pekan depan, perhatian investor diperkirakan tertuju pada Capitol Hill.
“Penutupan dan potensi pembukaan kembali pemerintahan, itu akan menyita hampir seluruh perhatian investor," kata Kepala Strategi Pasar di Nationwide, Mark Hackett, dilansir Investing, Minggu (4/10/2025).
Kekhawatiran utama investor adalah bahwa penghentian pemerintahan akan menghambat pengumuman data ekonomi terbaru.