IDXChannel - PT Kencana Energi Lestari Tbk (KEEN) siap melakukan ekspansi untuk meningkatkan kinerjanya di 2022 mendatang. Saat ini, perseroan tengah melakukan uji tuntas (due diligence) dengan beberapa calon investor strategis
Langkah ini dilakukan guna mendukung rencana ekspansi proyek pembangkit listrik energi baru dan terbarukan (EBT) pada tahun 2022. Di mana perseroan tengah dalam proses penyelesaian akuisisi proyek baru yakni pembangkit listrik mini hidro (mini hydroelectric power plant) berkapasitas 10 Megawatt (MW).
Tak hanya itu, KEEN juga akan memiliki proyek biomassa berkapasitas 5 MW, dan konstruksi pembangkit listrik tenaga surya berkapasitas 1,3 MW. Sehingga total terdapat 16,3 Megawatt pada 2022 mendatang.
Direktur Operasional Kencana Energi, Karel Sampe Pajung, mengatakan, saat ini perseroan didukung tiga pembangkit listrik hidro (di atas 10 MW) yang masuk dalam portofolio yakni PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air) Pakkat berkapasitas 18 MW di Sumatera Utara (Sumut), PLTA Air Putih 21 MW di Bengkulu dan PLTM Madong 10 MW di Sulawesi Selatan (Sulsel), sehingga total kapasitas mencapai 49 MW.
"Kami optimistis EBT masih sangat menjanjikan dan memiliki prospek yang sangat baik untuk dikembangkan di Indonesia guna menggantikan posisi energi fosil yang masih sangat diandalkan hingga kini, tetapi persediaannya semakin menipis dari hari ke hari," katanya, dalam paparan publik di Jakarta, Selasa (28/12/2021).