Eric Limanto Direktur Perseroan menuturkan, pendapatan usaha dan Laba Periode Berjalan Perseroan pada 31 Maret 2024 masing-masing sebesar Rp25 miliar dan Rp3,85 miliar, meningkat sebesar 9,3 persen untuk Pendapatan Usaha dan meningkat sebesar 59,4 persen untuk Laba Periode Berjalan.
Peningkatan ini terutama dikontribusi oleh meningkatnya Pendapatan Usaha dari Pendapatan atas segmen Aquatic.
Dengan memiliki pangsa pasar sebesar 30 persen di Indonesia, PT Golden Westindo Artajaya Tbk dikenal akan kualitas produk dan layanan unggulnya. Kemitraan strategis Perseroan dengan pemasok Internasional seperti Great Salt Lake Artemia (Amerika Serikat), Bern Aqua NV (Belgia), Kyorin Co. Ltd. (Jepang), dan Eheim GmbH & Co. KG (Jerman) telah memperkuat posisi Perseroan di dalam persaingan industri selama 30 tahun terakhir.
Saat ini, Perseroan memiliki Gudang Penyimpanan Persediaan yang terletak di Tangerang, Banten, dengan luas 6.464 m² dan kapasitas penyimpanan sebesar 1.760 ton. Pabrik Produksi Pakan Beku Ikan Hias yang dioperasikan oleh Entitas Anak Perseroan, PT Kyorin Group Indonesia, berlokasi di Dayeuhkolot, Bandung, Jawa Barat, dengan luas 1.645 m² dan kapasitas produksi mencapai 250 ton per tahun.
Sebagai bagian dari strategi ekspansi, Direktur GWAA Karolina Leo, menyampaikan bahwa Perseroan berencana untuk mendirikan dua “Artemia Hatching Facility” dengan total investasi sekitar 40,5 persen dari dana hasil IPO.