IDXChannel - Pada perdagangan Rabu (4/6/2025) tekanan jual ekstrem diproyeksi masih akan membayangi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).
“Namun peluang IHSG rebound tetap terbuka dengan support di level 6.955-6.947, resisten di level 7.085 dan level kritis di angka 6.940,” tulis Mirae Asset Sekuritas dalam risetnya pada Rabu (4/6/2025).
Baca Juga:
IHSG mengalami penurunan seiring aksi jual saham Indonesia oleh investor asing selama dua hari berturut-turut. Kemarin (3/6/2025), IHSG turun sebesar 0,3 persen ke level 7.044,8, dengan investor asing mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp736,2 miliar.
Beberapa saham berkapitalisasi besar seperti BBCA, BMRI, dan ASII juga mengalami penurunan selama dua hari berturut-turut.