IDXChannel - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) memastikan investasi di PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) bersifat jangka panjang sebagai strategi untuk bersinergi dengan bisnis perseroan.
"GOTO itu long term investment (investasi jangka panjang), sehingga (sahamnya) tidak akan dijual dalam waktu dekat," kata SVP Group Sustainability & Corporate Communication Telkom, Ahmad Reza di Jakarta, Senin (12/8/2025).
Telkom melalui anak usahanya, PT Telekomunikasi Selular Indonesia (Telkomsel) melakukan investasi di GOTO. Investasi Telkomsel yang dilakukan pada 2021 itu mencapai Rp6,4 triliun.
Per 30 Juni 2025, Telkomsel mencatat angka kerugian yang belum direalisasikan (unrealized loss) pada GoTo mencapai Rp285 miliar, berdasarkan harga saham GOTO Rp58. Angka tersebut turun dibandingkan periode yang sama tahun lalu saat mencatat rugi Rp854 miliar dengan asumsi harga saham Rp50.
Reza menjelaskan, investasi Telkomsel lebih arah strategis untuk bersinergi dengan GoTo. Dia mengatakan, GoTo memiliki ekosistem yang luas dengan jumlah mitra pengemudi dan merchant yang mencapai jutaan pengguna.