Tanda-tanda inflasi yang kaku merupakan pertanda buruk bagi spekulasi penurunan suku bunga lebih awal oleh The Fed, mengingat pasar tenaga kerja dan inflasi adalah dua hal utama yang menjadi pertimbangan bank sentral ketika menyesuaikan kebijakan moneter.
The Fed juga telah memperingatkan bahwa tanda-tanda inflasi yang tinggi dan kekuatan pasar tenaga kerja kemungkinan besar akan menghambat penurunan suku bunga lebih awal.
Alat CME Fedwatch menunjukkan, para pedagang menarik kembali ekspektasi mereka terhadap penurunan suku bunga di Maret. Para pedagang sekarang memperkirakan peluang sekitar 63% untuk penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin di Maret, turun dari peluang lebih dari 73% yang diperkirakan pada minggu lalu.
Dari sentimen domestik, optimisme terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia di 2024 semakin meningkat di kalangan pengusaha dan masyarakat, terlebih memasuki tahun politik.
Indonesia memiliki orang-orang kapabel yang nantinya bisa menjalankan tugas dalam mengatur perekonomian Indonesia. Mereka diproyeksi akan mendukung siapapun presiden yang terpilih pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.