Martha mengatakan, faktor makroekonomi yang dapat positif itu terutama kondisi domestik. "Data historis dari angka pertumbuhan ekonomi, data manufaktur dari manufacturing PMI yang menunjukkan perbaikan, masih menjadi penunjang prospek ekonomi,"ujarnya.
Menurut dia, faktor makroekonomi yang membaik itu menjadi satu dari tiga katalis pendorong pergerakan IHSG sepanjang Mei. "Dua katalis positif lainnya adalah potensi kenaikan harga komoditas dan sudah berjalannya vaksinasi Covid-19 di dalam negeri.
Di sisi lain, faktor kasus baru Covid-19 domestik setelah libur panjang Lebaran berpotensi menjadi katalis negatif," tandasnya.
Sekadar informasi, analisis Tim Investment Information Mirae Asset Sekuritas merekomnendasikan beberapa sektor yaitu sektor barang konsumsi primer (JPFA, MAIN), properti (BSDE, CTRA, PWON), bahan baku (ANTM, TINS), dan beberapa pilihan lain (AKRA, BBTN, SRTG, dan MPMX). (TIA)