Baca Juga:
Laporan pekerjaan periode Maret menunjukkan ada perlambatan di sektor tenaga kerja. Data non-farm payrolls menunjukkan terdapat 236.000 pekerjaan baru, tetapi lebih rendah dari bulan sebelumnya. Tingkat pengangguran turun tipis menjadi 3,5%, dari bulan lalu sebesar 3,6%.
Ekonom membaca data pekerjaan bulan Maret sebagai awal periode pertumbuhan yang lebih lambat. Ini dikhawatirkan dapat membentuk tekanan jual di pasar modal.
"Angka non-farm payrolls menunjukkan bahwa ada penurunan permintaan tenaga kerja, sekaligus menandai dampak dari gejolak perbankan baru-baru ini masih berlanjut," kata Ekonom Capital Economics, Andrew Hunter. (WHY)