sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Wall Street Dibuka Kontraksi Tertekan Prediksi Inflasi Tinggi

Market news editor Dinar Fitra Maghiszha
21/06/2023 21:01 WIB
Indeks utama Wall Street dibuka memerah malam ini Rabu (22/6) menyusul komentar Gubernur Federal Reserve Jerome Powell yang menyinggung soal inflasi tinggi.
Wall Street Dibuka Kontraksi Tertekan Prediksi Inflasi Tinggi. (Foto: MNC Media)
Wall Street Dibuka Kontraksi Tertekan Prediksi Inflasi Tinggi. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Indeks utama Wall Street dibuka memerah malam ini Rabu (22/6) menyusul komentar Gubernur Federal Reserve Jerome Powell yang menyinggung bahwa tekanan inflasi masih cukup tinggi.

Dow Jones Industrial Average turun 0,26% di 33.965,45. S&P 500 melemah 0,31% di 4.375,04, sedangkan Nasdaq Composite anjlok 0,37% di 13.616,79.

Dalam pernyataannya, Powell menyebut jalan untuk menekan inflasi masih panjang, mengingat the Fed menargetkan inflasi berada di level 2 persen.

"Tekanan inflasi terus berjalan, dan proses menurunkan menjadi 2 persen masih panjang," kata Powell di depan Komite Jasa Keuangan DPR AS, dilansir Reuters, Rabu (22/6/2023).

Pengamat menilai pernyataan ini dapat menimbulkan kekhawatiran ihwal potensi sikap hawkish The Fed yang bersikukuh membawa inflasi di target 2 persen.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement