IDXChannel - Bursa saham AS atau Wall Street ditutup menguat pada perdagangan Senin (29/1/2024) waktu setempat, karena para pelaku pasar menantikan laporan pendapatan megacap, data ekonomi, dan pertemuan kebijakan moneter Federal Reserve minggu ini.
Mengutip Reuters, Selasa (30/1) waktu Jakarta, Dow Jones Industrial Average (.DJI) naik 224,02 poin atau 0,59%, menjadi 38,333.45.
Indeks S&P 500 (.SPX) menguat 36,96 poin atau 0,76%, pada 4,927.93 dan Nasdaq Composite (.IXIC) lompat 172,68 poin atau 1,12% menjadi 15,628.04.
Ketiga indeks saham utama AS menguat, dengan Nasdaq (.IXIC) yang sarat teknologi itu menikmati persentase kenaikan terbesar. Sementara S&P 500 (.SPX) yang mencatatkan rekor penutupan tertinggi lainnya.
S&P 500 membukukan 45 titik tertinggi baru dalam 52 minggu dan tidak ada titik terendah baru. Sedangkan Nasdaq mencatat 226 titik tertinggi baru dan 101 titik terendah baru.
Dengan indeks penentu arah naik 3,3% sejauh ini di bulan pertama 2024, BlackRock menaikkan pandangan saham AS secara keseluruhan menjadi “overweight” dari “netral.”
"Hari ini adalah masa tenang sebelum badai terjadi," kata Ryan Detrick, kepala strategi pasar di Carson Group di Omaha.