sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Wall Street Masih Lesu Tertekan Suku Bunga The Fed

Market news editor Anggie Ariesta
04/11/2022 07:40 WIB
Data ekonomi tidak banyak mengubah ekspektasi Federal Reserve (The Fed) sehingga akan terus menaikkan suku bunga lebih lama dari yang diperkirakan sebelumnya.
Wall Street Masih Lesu Tertekan Suku Bunga The Fed. Foto: MNC Media.
Wall Street Masih Lesu Tertekan Suku Bunga The Fed. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Bursa Saham Amerika Serikat alias Wall Street kembali ditutup lebih rendah empat hari berturut-turut pada perdagangan Kamis (3/11/2022) waktu setempat.

Data ekonomi tidak banyak mengubah ekspektasi Federal Reserve (The Fed) sehingga akan terus menaikkan suku bunga lebih lama dari yang diperkirakan sebelumnya.

Mengutip Reuters, Dow Jones Industrial Average turun 146,51 poin atau 0,46% menjadi 32.001,25.  

S&P 500 kehilangan 39,8 poin atau 1,06% menjadi 3.719,89, dan Nasdaq Composite turun 181,86 poin atau 1,73%, menjadi 10.342,94.

Menyusul pernyataan Federal Reserve pada Rabu, komentar dari Ketua Fed Jerome Powell yang menyatakan terlalu dini untuk berpikir tentang menghentikan kenaikan suku bunga mendorong saham lebih rendah karena imbal hasil obligasi AS dan dolar AS naik.

Data ekonomi pada Kamis juga menunjukkan pasar tenaga kerja yang terus tetap kuat, meskipun laporan terpisah menunjukkan pertumbuhan di sektor jasa melambat pada Oktober, mengarahkan The Fed pada jalur kenaikan suku bunga yang agresif.

Sementara para pelaku pasar terbagi antara kemungkinan kenaikan suku bunga 50 basis poin dan 75 basis poin pada Desember. Ekspektasi suku bunga Fed diprediksi naik menjadi setidaknya 5%, dibandingkan dengan pandangan sebelumnya tentang kenaikan ke kisaran 4,50%-4,75%.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement