sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Wall Street Pekan Depan: Lapkeu Big Cap Uji Reli, Pasar Ragukan Arah Penurunan Suku Bunga

Market news editor Dinar Fitra Maghiszha
02/11/2025 09:30 WIB
Reli pasar saham Amerika Serikat (AS) bakal diuji pekan depan dengan musim laporan keuangan dan arah kebijakan bank sentral, The Fed.
Reli pasar saham Amerika Serikat (AS) bakal diuji pekan depan dengan musim laporan keuangan dan arah kebijakan bank sentral, The Fed. (Foto: iNews Media Group)
Reli pasar saham Amerika Serikat (AS) bakal diuji pekan depan dengan musim laporan keuangan dan arah kebijakan bank sentral, The Fed. (Foto: iNews Media Group)

"Jika valuasi sudah mendekati batas atas dan investor enggan membayar kelipatan setinggi era bubble teknologi, maka laba perusahaan harus menjadi pendorong utama bagi kenaikan pasar," ujar Senior Global Investment Strategist Edward Jones, Angelo Kourkafas dikutip dari Investing, Minggu (2/11/2025).

Analis juga menilai pelaku pasar mulai ragu terhadap bank sentral AS, setelah The Fed memangkas suku bunga acuan sebesar 25 basis poin pada pekan lalu. Fed memberi sinyal tak ada lagi pemotongan suku bunga di akhir tahun.

Sebelumnya, Gubernur Fed Jerome Powell menegaskan pemangkasan suku bunga pada pertemuan berikutnya “bukan sesuatu yang pasti.” Pernyataan itu mengejutkan sebagian pelaku pasar yang sebelumnya menganggap langkah tersebut sudah hampir pasti terjadi.

Pasar juga mencermati kondisi ketenagakerjaan di tengah shutdown pemerintah AS sejak 1 Oktober. Investor kini bergantung pada data alternatif seperti laporan tenaga kerja ADP dan survei sentimen konsumen University of Michigan.

Pekan pertama November menandai periode yang secara historis positif bagi bursa saham. Berdasarkan data Stock Trader’s Almanac, sejak 1950, November menjadi bulan dengan performa terbaik bagi S&P 500, dengan rata-rata kenaikan 1,87 persen, diikuti Desember 1,43 persen.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement