Setelah dikurangi beban pendanaan Rp570,45 miliar, beban PPh Final Rp76,17 miliar, rugi entitas asosiasi Rp13,93 miliar, dan beban pajak penghasilan Rp7,84 miliar, maka perseroan mengalami rugi sebesar Rp526,53 miliar di kuartal I ini dibanding sebelumnya yang mencetak untung Rp9,48 miliar.
Total ekuitas WIKA tercatat menurun menjadi Rp16,97 triliun di kuartal I-2023 dibanding posisi akhir 2022 yang sebesar Rp17,49 triliun. Sedangkan total liabilitas susut dari Rp57,58 triliun di posisi 31 Desember lalu menjadi Rp55,77 triliun di akhir Maret ini.
Sementara aset perseroan turun di kuartal I ini menjadi Rp72,73 triliun dibanding periode akhir tahun lalu sebesar Rp75,07 triliun. Jumlah aset lancar mencapai Rp36,63 triliun dan aset tidak lancar Rp36,10 triliun.
(FAY)