Hingga saat ini, WIKA juga tetap melakukan pembayaran bunga secara tepat waktu kepada para pemegang Obligasi dan Sukuk. Sebelumnya, WIKA telah melakukan pembayaran atas bunga Obligasi dan Sukuk PUB I Tahap I Tahun 2021 sebesar Rp42,8 miliar pada 18 Juni 2024.
“WIKA memenuhi kewajiban pembayaran obligasi dan sukuk, sejauh ini masih kami bayarkan," ujar Mahendra.
Dari sisi nilai kontrak baru, per Juni 2024, WIKA meraih kontrak baru sebesar Rp10,17 triliun. Kontribusi terbesar atas perolehan kontrak baru berasal dari segmen industri, diikuti oleh infrastruktur, EPC, gedung serta properti.
Sementara itu, berdasarkan komposisi pemberi kerja, sebagian besar berasal dari sektor BUMN dan pemerintah dengan skema pembayaran monthly progress payment.