Lalu, Seri C ditawarkan dengan sisa imbalan sebesar Rp135,13 miliar dan memiliki jangka waktu tujuh tahun, serta Seri D ditawarkan dengan sisa imbalan sebesar Rp262,65 miliar dan tenor 10 tahun sejak tanggal emisi.
Berdasarkan prospektus yang diterbitkan, seluruh dana hasil penawaran obligasi dan sukuk ini akan digunakan untuk belanja modal dalam rangka meningkatkan kapasitas dan memperluas jaringan, serta meningkatkan kualitas layanan.
Pembayaran cicilan imbalan ijarah pertama akan dilakukan pada 1 Desember 2022, sedangkan pembayaran cicilan imbalan ijarah terakhir sekaligus jatuh tempo masing-masing sukuk ijarah adalah pada 1 September 2025 untuk Sukuk Ijarah Seri A, 1 September 2027 untuk Sukuk Ijarah Seri B, 1 September 2029 untuk Sukuk Ijarah Seri C, dan 1 September 2032 untuk Sukuk Ijarah Seri D.
Dalam penerbitan surat utang ini, perseroan menunjuk PT BRI Danareksa Sekuritas, PT CIMB Niaga Sekuritas, PT Indo Premier Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas, dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi. Sementara PT Bank Mega Tbk bertindak sebagai wali amanat obligasi.
Berikut perkiraan jadwal penawaran umum obligasi dan sukuk EXCL:
1. Tanggal Efektif: 22 Agustus 2022
2. Masa Penawaran Umum: 24 - 29 Agustus 2022
3. Tanggal Penjatahan: 30 Agustus 2022
4. Tanggal Pembayaran: 31 Agustus 2022
5. Tanggal Pengembalian Uang Pemesanan: 23 1 September 2022
6. Tanggal Distribusi Secara Elektronik: 1 September 2022
7. Tanggal Pencatatan pada Bursa Efek Indonesia: 2 September 2022
(NDA)