sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

10 Jenis Investasi yang Cocok untuk Pemula

Milenomic editor Mohammad Yan Yusuf
09/03/2022 17:36 WIB
Beberapa jenis investasi yang cocok untuk pemula ini bisa Anda coba. Jenis investasi tidak akan mengalami kerugian besar.
10 Jenis Investasi yang Cocok untuk Pemula. (Foto : MNC Media)
10 Jenis Investasi yang Cocok untuk Pemula. (Foto : MNC Media)
  1. Reksadana

Bagi investor pemula, Anda bisa mencoba menginvestasikan reksadana. Sebab dengan reksadana, investasi akan diolah dengan pihak manajer investasi. Dengan demikian Anda tidak perlu bersusah payah mengelola reksadana. 

  1. Saham

Saat ini, khususnya anak muda memilih instrumen investasi saham. Selain proses investasi yang mudah dilakukan, saham menjadi pilihan investasi menguntungkan untuk jangka panjang meski memiliki risiko yang tinggi.

Investor saham bisa memperoleh keuntungan dari dua cara, yaitu:

Dividen, keuntungan yang dibagikan perusahaan terbuka atau Tbk kepada investor

Capital gain, keuntungan dari selisih harga jual dan harga beli saham.

  1. Obligasi

Surat utang atau obligasi merupakan instrumen investasi yang bisa diperdagangkan di pasar sekunder Bursa Efek Indonesia (BEI). Obligasi sendiri memiliki beberapa keuntungan, seperti Keuntungan dari capital gain di pasar sekunder, risiko relatif rendah, pilihan serinya beragam, dan Pemberian kupon secara periodik yang nilainya rata-rata di atas bunga deposito

  1. Deposito

Jenis investasi yang cocok untuk pemula selanjutnya yaitu deposito. Bunga deposito di bank BCA, BNI, Mandiri, BRI dan lainnya berkisar 2,75 per tahun. Namun ada pula rata-rata bunga simpanan bisa mencapai 5% per tahun.

Adapun ketentuan dalam deposito yaitu :

  • Mendaftar di bank sebagai nasabah dan pilih deposito
  • Menentukan nominal deposito per bulan
  • Menentukan jangka waktu periode, mulai dari 3, 6, 12, 24 bulan dan seterusnya
  • Simpanan deposito tidak bisa dicairkan sebelum jatuh tempo. Jika ditarik sebelum waktunya, kamu dikenakan denda
  • Dana deposito dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)
  • Pastikan nasabah menerima surat berharga dari bank
  1. Properti

Saat ini banyak orang yang berinvestasi di bidang properti. Hal ini dikarenakan nilai properti juga cenderung naik setiap waktunya. Apalagi jika properti tersebut didukung dengan hal lainnya, maka bisa jadi properti yang kamu miliki bisa dijual dengan harga tinggi.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement