Menurutnya, ibadah puasa yang umat Islam wajib jalankan sebetulnya memiliki hikmah mengurangi asupan ke dalam tubuh. Tetapi yang terjadi selama ini, ketika puasa kita bukan mengurangi konsumsi, tetapi memindahkan waktu makan.
”Ini tentunya membuat kita kurang merasakan hikmah dari ibadah puasa,” tutur Ahmad Kosasih.
Dengan begitu, kata dia, dengan mengurangi jumlah asupan selama bulan puasa, seharusnya pengeluaran kita juga berkurang. Naiknya harga-harga barang juga dipengaruhi oleh semakin konsumtifnya orang-orang di bulan Ramadan.
”Pikirkan apa yang akan kalian beli, kira-kira termakan atau tidak,” saran Ahmad Kosasih.
Salah satu hal penting lain dalam bulan Ramadan adalah bersedekah. Menurut Ahmad Kosasih, sedikit apapun bersedekah di bulan Ramadan, pahala yang didapatkan akan berlipat ganda. Bulan Ramadan bisa digunakan untuk menjadi momentum bersedekah.
Untuk memulainya, Ahmad Kosasih mengatakan, seseorang harus terlebih dahulu memenuhi kebutuhan diri sendiri dan keluarga. Setelah itu baru menyisihkan uang untuk bersedekah. Jumlahmya tidak ada batasnya
Menurutnya, arah sedekah terbaik adalah untuk kerabat-kerabat. Seperti saudara atau orang-orang yang terikat secara nasab, mereka adalah orang-orang yang didahulukan untuk menerima sedekah dari kita.