sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

10 Juta Rekening Penerima Bansos Dibekukan, Ada yang Dipakai untuk Judol

News editor Binti Mufarida
06/07/2025 17:35 WIB
Sebanyak 10 juta rekening penerima bantuan sosial (bansos) yang terbukti tidak layak. Beberapa di anataranya digunakan untuk transaksi judi online (judol).
10 Juta Rekening Penerima Bansos Dibekukan, Ada yang Dipakai untuk Judol. (Foto: Inews Media Group)
10 Juta Rekening Penerima Bansos Dibekukan, Ada yang Dipakai untuk Judol. (Foto: Inews Media Group)

IDXChannel - Kementerian Sosial (Kemensos) menyatakan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) telah membekukan sebanyak 10 juta rekening penerima bantuan sosial (bansos) yang terbukti tidak layak. Beberapa di anataranya digunakan untuk transaksi judi online (judol).

“Dari hasil analisis ditemukan ada penerima bansos yang justru memberikan bantuannya untuk berjudi online. Dana bantuan yang seharusnya menjadi penyambung hidup malah berakhir di meja judi digital,” dikutip dari laman media sosial Kemensos, Minggu (6/7/2025).

Sebelumnya, Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mendatangi Kantor PPATK untuk rapat bersama dalam rangka memastikan bansos efektif dan tepat sasaran. Hal itu sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto.

“Dalam rangka upaya data yang semakin akurat, dan bansos dapat diterima oleh yang berhak, kami mohon bantuan PPATK untuk melakukan semacam analisis terhadap rekening seluruh penerima bansos,” ujar Gus Ipul dalam keterangan resminya.

Analisis terhadap rekening penerima bansos yang dilakukan oleh PPATK juga sebagai bukti bahwa data yang dimiliki Kemensos sudah benar. “Data-data telah kami sampaikan (ke PPATK) dan masalah-masalah yang kami hadapi juga telah kami sampaikan, yang mudah-mudahan ke depannya ditindaklanjuti,” ujar Gus Ipul.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement