Oleh karenanya, lanjut Kapolri, menghadapi mudik tahun ini, koordinasi dengan stakeholders terkait dilakukan lebih awal. Lebih jauh lagi, juga melakukan pengecekan dan survei lapangan terkait jalur yang akan digunakan oleh para pemudik.
Setelah itu, pihaknya akan menggelar rapat koordinasi terkait dengan rekaya lalu lintas (lalin) yang sudah disiapkan sebelumnya.
"Intinya, baik pemudik yang menggunakan jalur tol, maupun jalur arteri, semuanya harus merasakan pelayanan yang maksimal khususnya dari jajaran kepolisian. Tentunya, kita anjurkan untuk pilihan moda transportasi yang lain yang tentunya juga nyaman buat masyarakat seperti kereta api, dan sebagainya," kata Kapolri.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyampaikan sebanyak 123 juta orang akan melakukan perjalanan mudik pada lebaran 2023. Jumlah tersebut meningkat signifikan dibandingkan dengan mudik lebaran 2022 yang mencapai 85 juta.