“Kemudian setelah kami melakukan penyesuaian anggaran yang tersisa itu Rp359 miliar, kami kemudian selesai memetakan tapi kemudian pada dua hari yang lalu itu ada dapat dengan Dirjen Anggaran yang kemudian menetapkan bahwa anggaran Perpusnas hasil rekonstruksi efisiensi itu yang diefisienkan yang dihemat itu jumlahnya Rp279.858.332.000,” katanya.
Dengan demikian, Aminudin menyampaikan, anggaran yang akhirnya dialokasikan untuk Perpusnas pada 2025 adalah sebesar Rp441,83 miliar.
“Ini artinya anggaran yang dialokasikan untuk Perpustakaan Nasional tahun 2025 besarnya adalah Rp441.826.148.000,” kata dia.
Pada kesempatan itu, Eminuddin pun mengungkapkan ada dua hal yang ditambah di tengah efisiensi yakni anggaran untuk pemeliharaan gedung dan tunjangan kinerja sekitar Rp46 miliar.