Berdasarkan data sarana dan prasarana per 15 Maret 2024, terdapat 580 unit pompa stasioner yang tersebar di 202 lokasi dan 557 unit pompa mobile yang tersebar di lima wilayah administrasi Jakarta.
"Pompa mobile digunakan untuk menjangkau lokasi banjir/genangan yang tidak bisa dijangkau pompa stasioner. Kemudian terdapat 845 unit pintu air di 589 lokasi, 254 unit alat berat, 460 unit dump truck, serta 4.226 personel pasukan biru,” pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, 23 RT di DKI Jakarta tergenang banjir pada Senin (25/3/2024) pagi yang disebabkan luapan Kali Ciliwung. Bahkan ada sejumlah wilayah di Jakarta Timur seperti di Kelurahan Cawang tergenang banjir dengan ketinggian mencapai dua meter.
Selain itu jebolnya tanggul di Jalan Raya Bogor KM 19 (HEK), Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur menyebabkan ruas jalan tersebut banjir dengan ketinggian 30 cm.
(YNA)