"Dalam pertemuan, secara khusus saya sampaikan permintaan agar berbagai hambatan dagang dapat diatasi," kata Retno.
Isu kedua yang disampaikan Retno adalah penguatan investasi antara kedua negara.
Di kuartal terakhir tahun lalu, China menjadi investor terbesar pertama di Indonesia. Terkait isu ini, Retno menegaskan pentingnya pemanfaatan tenaga kerja Indonesia, perlindungan lingkungan, dan penguatan investasi ramah lingkungan yang berkualitas.
Dia menegaskan Indonesia akan terus memperbaiki iklim investasi dengan mempertimbangkan kepentingan rakyat Indonesia. Kedua negara juga membahas berbagai kerja sama di sektor infrastruktur.
Isu ketiga yang diangkat Retno adalah kerja sama di bidang kesehatan. Retno menjelaskan Indonesia dan China telah bekerja sama dengan sangat baik dalam menghadapi pandemi COVID-19.
Pandemi ini, menurut Retno, telah memberikan pelajaran mengenai pentingnya setiap negara memperkuat infrastruktur kesehatan, termasuk industri farmasinya.