IDXChannel - Produsen mobil listrik Tesla menarik 363 ribu unit kendaraan di Amerika Serikat (AS). Langkah tersebut diambil setelah ditemukan risiko keselamatan pada perangkat lunak fitur full self driving (FSD).
“Fitur FSD Tesla menyebabkan risiko terhadap keselamatan berkendara yang tidak bisa diterima,” kata Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan AS (NHTSA), seperti dilansir CNN pada Kamis (16/2/2023).
“FSD dapat memicu pelanggaran undang-undang lalu lintas saat melewati persimpangan,” lanjut badan tersebut.
Menurut NHTSA, sistem FSD Beta memungkinkan kendaraan berlaku tidak aman di sekitar persimpangan, seperti berjalan lurus saat berada di jalur khusus belok atau melewati persimpangan selama lampu lalu lintas berwarna kuning tanpa hati-hati.
Fitur FSD yang bermasalah tersedia di keempat model Tesla yakni Model S, Model X, Model 3 dan Model Y.