IDXChannel - Jalur Gaza mencatat kerugian langsung setidaknya USD70 miliar atau sekitar Rp1.100 triliun akibat dua tahun operasi militer Israel.
Dilansir dari Xinhua pada Minggu (19/10/2025), angka tersebut dirilis kantor media Hamas.
Direktur Kantor Media Hamas Ismail al-Thawabta mengatakan dalam konferensi pers baru-baru ini, perang telah mengakibatkan kerusakan parah pada infrastruktur sipil, serta sektor kesehatan, pendidikan, perumahan, dan layanan publik.
Sejak 7 Oktober 2023, sekitar 77.000 orang tewas atau hilang, termasuk lebih dari 67.000 kematian terkonfirmasi di rumah sakit, dan sekitar 170.000 orang terluka.
Ia menambahkan, setidaknya 38 rumah sakit dan puluhan pusat kesehatan serta ambulans hancur, yang menyebabkan kelumpuhan total sektor kesehatan.