Hamas dan Fatah telah berselisih sejak 2007. Hamas berkuasa di Gaza, sementara Fatah memimpin Otoritas Palestina yang berbasis di Tepi Barat.
"Isu persatuan selalu disampaikan Indonesia dalam setiap pertemuan dengan fraksi-fraksi di Palestina. Persatuan merupakan kunci bagi upaya mewujudkan perdamaian dan masa depan Palestina," kata Retno.
Deklarasi perdamaian ini muncul di tengah operasi militer besar-besaran Israel di Gaza. Aksi negara zionis tersebut telah menewaskan lebih dari 39 ribu warga Palestina di Gaza sejak Oktober 2023. (Wahyu Dwi Anggoro)