"Rp170 juta lah kira-kira," ujar Ahok dalam sebuah wawancara media.
Selain gaji, sebagai Komisaris Utama Pertamina, Ahok juga mengaku bahwa dirinya akan mendapatkan bonus tantiem atau insentif kerja. Meski demikian, besaran bonus tantiem ini belum diketahui secara pastinya.
Ahok mengungkapkan bahwa berdasarkan informasi yang ia dengar, untuk level Direktur Utama, bonus tantiemnya diperkirakan bisa tembus sampai Rp25 miliar. Namun, angka tersebut adalah perkiraan angka pada 2020 lalu. Sebab, jika dilihat dari laporan keuangan Pertamina 2021 yang telah diaudit, jumlah bonusnya bahkan bisa lebih besar lagi.
Itulah ulasan mengenai perkiraan gaji Ahok yang saat ini masih menjabat sebagai Komisaris Utama Pertamina.