sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Istana: Tidak Benar Anggaran BMKG Terkena Efisiensi 50 Persen

News editor Binti Mufarida
11/02/2025 15:03 WIB
Istana Kepresidenan membantah terkait anggaran Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang terkena efisiensi sebanyak 50 persen.
Istana: Tidak Benar Anggaran BMKG Terkena Efisiensi 50 Persen. (Foto MNC Media)
Istana: Tidak Benar Anggaran BMKG Terkena Efisiensi 50 Persen. (Foto MNC Media)

IDXChannel - Istana Kepresidenan membantah terkait anggaran Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang terkena efisiensi sebanyak 50 persen.

“Tidak benar anggaran BMKG terkena efisiensi sebesar 50 persen. Silakan cek lagi ke BMKG untuk data terbaru,” ujar Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi dalam keterangannya, Jakarta, Selasa (11/2/2025).

Sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto, kata Hasan, efisiensi anggaran dilakukan untuk mengurangi beban negara yang seharusnya tidak perlu. Bahkan, Presiden meminta anggaran negara harus difokuskan kepada kepentingan rakyat.

Hasan pun mengibaratkan efisiensi anggaran adalah menghilangkan lemak-lemak belanja dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

“Efisiensi yang sesuai arahan Presiden Prabowo adalah menghilangkan lemak-lemak dalam belanja APBN kita, tapi tidak mengurangi otot. Tenaga pemerintah dan kemampuan pemerintah tidak akan berkurang karena pengurangan lemak ini,” ujar Hasan.

Hasan menjelaskan, ada empat kriteria yang tidak terkena efisiensi anggaran. Pertama, gaji pegawai. Kedua, layanan dasar prioritas pegawai. Ketiga, layanan publik. Dan, keempat adalah bantuan sosial. 

“Jadi mitigasi bencana merupakan layanan publik yang dipastikan optimal,” katanya

Sebelumnya, BMKG disebut terdampak efisiensi anggaran sebesar 50,35 persen atau Rp1,423 triliun dari anggaran semula Rp2,826 triliun. Efisiensi ini turut berimbas pada pembelian peralatan baru untuk operasional monitoring dan deteksi bencana di sejumlah daerah.

(Dhera Arizona)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement