Pihaknya, kata dia, mencatat rata-rata pengguna commuter line yang turun di Stasiun tersebut sebanyak 12 -15 ribu orang per harinya, sedangkan pengguna commuter line yang naik di stasiun tersebut sebanyak 11-13 ribu orang per harinya.
“Selain itu, Stasiun Commuter Line yang terintegrasi dengan layanan LRT Jabodebek adalah Stasiun Sudirman. Dengan lokasi yang strategis karena berada ditengah-tengah kawasan perkantoran Ibu Kota, juga menjadikan Stasiun Sudirman menjadi salah satu stasiun commuter line yang dilengkapi dengan sistem integrasi antar moda,” kata dia.
Selain terintegrasi dengan layanan LRT, lanjut Anne, Stasiun Sudirman juga terintegrasi dengan moda transportasi publik lainnya seperti layanan Commuter Line Basoetta, MRT dan Bus Trans-Jakarta.
Lebih lanjut, pengguna commuter Line bisa mengakses JPO pada sisi Timur stasiun untuk melanjutkan perjalanannya menggunakan LRT.
“KAI Commuter juga telah mengoperasikan sebanyak 277 perjalanan Commuter Line yang akan melayani pengguna di Stasiun Sudirman tiap harinya. Tecatat di Stasiun Sudirman rata-rata volume pengguna Commuter Line pada hari kerja sebanyak 25 – 30 ribu orang per hari nya,” tutupnya.