Hujan monsun yang lebat melanda Asia Tenggara setiap tahun, tetapi perubahan iklim akibat ulah manusia menyebabkan pola cuaca yang lebih intens yang dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya banjir yang merusak.
Menurut sebuah studi yang diterbitkan pada Juli, perubahan iklim menyebabkan topan terbentuk lebih dekat ke pantai, menguat lebih cepat, dan bertahan lebih lama di daratan. (Wahyu Dwi Anggoro)