Iqbal mengatakan, dari 85 WNI yang akan dipulangkan ada satu WNI yang mengalami luka parah. Diketahui, satu WNI itu tidak mempunyai asuransi di Turki sehingga dipulangkan untuk membutuhkan perawatan lebih lanjut.
"Itu ada 85 WNI termasuk ada yang luka satu orang, kita pulangkan dengan stretcher seat di dalam keadaan luka. Jadi masih belum sembuh tapi oleh dokter boleh diizinkan terbang kita pulangkan supaya melanjutkan perawatan di Indonesia," katanya.
Selain itu, dia menyampaikan jumlah terkini WNI korban gempa Turki pada 6 Februari 2023 lalu. Iqbal mengatakan, ada sebanyak empat WNI meninggal dunia dan 10 WNI mengalami luka berat.
"Terdampak sekitar 500-an orang, 128 orang kita sudah evakuasi ke Ankara. Sisanya ada yang luka 10 orang sudah sembuh dan 4 meninggal dunia," ujar dia.