IDXChannel - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian buka suara soal adanya laporan ke KPK terkait penyelenggaraan retret kepala daerah di Akmil, Magelang. Menurutnya, hal itu sebagai bentuk pengawasan publik.
“Saya berterima kasih yang melaporkan KPK sebagai bentuk pengawasan publik,” kata Tito kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (7/3/2025).
Tito menuturkan, penunjukan langsung PT Lembah Tidar sebagai penyelenggara retret sudah sesuai dengan Pasal 83 Perpres 16 Tahun 2018, yang diubah dengan Perpres Nomor 12 Tahun 2021.
“Dapat dilakukan mekanisme penunjukan langsung, dalam hal misalnya hanya pelaku usaha yang mampu mengerjakan itu barang atau jasa itu,” tutur dia.
Dia menegaskan, retreat kepala daerah sangat penting untuk mengawal anggaran daerah. Biaya penyelenggaraan retreat, kata dia, tidak sebanding dengan nilai APBD yang harus diamankan agar tidak ada lagi pemakaian yang tidak efektif dan efisien.
“Tapi kalau yang utama menginvestasikan Rp13 miliar untuk mengamankan Rp1.300 triliun, APBD itu Rp1.300 triliun, kalau gak efisien kasian rakyat,” ujar dia.
Dia menerangkan, untuk mengamankan APBD sebesar Rp1.300 triliun adalah tugas Kemendagri. Selain itu, ia menjelaskan bahwa semula retreat direncanakan akan dilaksanakan selama 14 hari.
“Kedua kegiatan itu sebenarnya 14 hari jadi 7 hari untuk membekali mereka 5 tahun ke depan. Kepala Daerah 503 dilantik, 103 pernah jadi kepala daerah 400 belum pernah,” katanya.
Tito juga memastikan, semua unsur pengawas sudah turun tangan memastikan penyelenggaraan retreat kepala daerah tidak melanggar aturan dan pemakaiannya wajar. Di sisi lain, pemerintah belum membayar semua biaya penyelenggaraan.
“Saya sudah berkoordinasi dengan LKPP. Nah saya harus sampaikan bahwa biaya belum sepenuhnya dibayarkan Kemendagri. Kita baru panjer sekitar lebih kurang Rp13 miliar, saya sudah cek baru dibayarkan Rp2 miliaran,” ujarnya.
“Apa yang saya lakukan saya betul-betul Irjen cek betul detil semua penggunaannya semua bill harus wajar. Penunjukan langsung boleh, tapi harus wajar penggunaannya,” kata dia.
(kunthi fahmar sandy)
Advertisement
Kegiatan Retret Kepala Daerah Dilaporkan ke KPK, Mendagri Buka Suara
Dia menegaskan, retreat kepala daerah sangat penting untuk mengawal anggaran daerah

Kegiatan Retret Kepala Daerah Dilaporkan ke KPK, Mendagri Buka Suara (FOTO:MNC Media)
Follow Saluran Whatsapp IDX Channel untuk Update Berita Ekonomi
Follow
Advertisement
Advertisement