Kemudian, lanjut Andi, ada ruang operasi berjumlah delapan dengan dua cathlab, serta 31 tempat tidur gawat darurat, dan 41 unit layanan rawat jalan.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Sri Sadono Mulyanto mengatakan, progres pembangunan sudah menyentuh angka 10 persen.
"Progres sudah 10 persen, rumah sakit ini akan menjadi pusat spesialisasi unggulan untuk jantung, stroke, dan uro-nefrologi," kata Sri Sadono.
(Nur Ichsan Yuniarto)