"Merespon kasus gangguan ginjal akut di DKI Jakarta, hari ini (20/10) saya meninjau langsung Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) di Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Berdasarkan data yang dihimpun oleh Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta hingga 19 Oktober 2022, pada fasilitas kesehatan di DKI Jakarta telah ditemukan 71 kasus gangguan ginjal akut atipikal pada anak berusia 0 - 18 tahun," tutur Heru.
Sebelumnya, Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat ada sebanyak 71 kasus gagal ginjal akut misterius ada di Ibu Kota berdasarkan data Rabu (19/10).
Data sementara yang sudah diolah pada Januari sampai 19 Oktober ada 71 kasus terlaporkan 60 kasus yang 85 persen adalah usia balita dan 11 kasus yang 15 persen adalah usia 5-18 tahu.
Adapua tercatat sebanyak 40 pasien meninggal dunia akibat gagal ginjal akut misterius. Sementara dari 71 kasus 35 diantaranya berdomisili di Jakarta sisanya wilayah penyangga.
(SLF)