Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Jumlah warga Inggris yang merasa Brexit adalah sebuah kesalahan mencapai rekor tertinggi. Inggris saat ini sedang menghadapi kesulitan ekonomi.
Dilansir dari Reuters pada Selasa (18/7/2023), hal itu diungkap survei terbaru dari YouGov.
Pada 2016, warga Inggris memutuskan untuk meninggalkan Uni Eropa (UE). Langkah itu dikenal luas dengan istilah Brexit.
Survei YouGov menunjukkan 57% warga merasa Brexit adalah kesalahan. Hanya 32% responden menganggap itu langkah benar.
Lebih dari setengah mengatakan mereka ingin bergabung kembali dengan UE. Hanya 31% orang mengatakan tetap mendukung Brexit.
Warga Inggris merasa Brexit hanya memberikan sedikit manfaat ekonomi. Biaya hidup menjadi tinggi pasca pandemi.
Investasi bisnis di Inggris hampir tidak tumbuh sejak pertengahan 2016. Ekonomi Inggris tertinggal dibandingkan negara maju lainnya.
Survei YouGov terhadap lebih dari 2.000 orang Inggris menunjukkan 63% warga menganggap Brexit lebih sebagai kegagalan daripada kesuksesan. Hanyab 12% respondennyang melihatnya sebagai kesuksesan. (WHY)
